
Makanan yang menjadi fokus: minuman kedelai
Apa itu Susu Kedelai?
Susu kedelai adalah minuman berbasis tumbuhan yang terbuat dari kedelai, dan ini jauh lebih dari sekadar tren. Minuman berbasis kedelai telah dikonsumsi secara luas di negara-negara Asia selama lebih dari dua ribu tahun, dengan bukti paling awal ditemukan sejak tahun 25–220 Masehi!
Metode tradisional untuk membuat susu kedelai melibatkan penggilingan kedelai dengan air, kemudian mendidihkan campuran tersebut sebelum disaring. Produksi komersial biasanya menggunakan kedelai utuh atau protein kedelai, air, minyak nabati seperti minyak bunga matahari, dan maltodekstrin (pati tumbuhan atau jagung yang dipecah). Beberapa jenis susu kedelai juga diperkaya dengan vitamin dan mineral, terutama kalsium, vitamin B12, dan vitamin D.
Bagaimana Susu Kedelai Dibandingkan dengan yang Lain?
Susu kedelai memiliki profil nutrisi yang kuat. Kedelai kaya akan protein nabati alami, yang membuat susu kedelai mengandung lebih banyak protein dibandingkan alternatif lain seperti susu gandum atau susu almond. Satu gelas susu kedelai biasanya mengandung protein, dan jika diperkaya, juga mengandung kalsium untuk memenuhi kebutuhan nutrisi Anda.
Keunggulan lain dari susu kedelai adalah bebas laktosa, yaitu gula alami yang terdapat dalam susu sapi dan produk susu lainnya yang beberapa orang tidak dapat mencernanya.
Keuntungan utama lainnya terletak pada kandungan lemaknya. Susu kedelai umumnya mengandung lemak tak jenuh ganda dan/atau lemak tak jenuh tunggal dari minyak nabati, serta tidak mengandung kolesterol. Pola makan rendah lemak jenuh lebih baik untuk kesehatan jantung dan pengelolaan kadar kolesterol.
Apa Manfaat Kesehatan dari Mengonsumsi Susu Kedelai?
Susu kedelai kaya akan nutrisi dan menyediakan protein yang berharga. Selain itu, beberapa jenis susu kedelai diperkaya dengan nutrisi seperti kalsium dan vitamin D.
Susu kedelai juga mengandung isoflavon, yang berkontribusi pada banyak manfaat perlindungan kesehatan dari konsumsi makanan berbasis kedelai secara teratur.
Makanan berbasis kedelai, termasuk susu kedelai, tahu, miso, dan edamame (kedelai muda segar atau beku), memiliki sifat anti-inflamasi. Penelitian menunjukkan makanan ini dapat menurunkan kolesterol LDL, tekanan darah, meningkatkan fungsi ginjal, dan mengurangi risiko beberapa jenis kanker.
Sejumlah studi juga menunjukkan bahwa konsumsi makanan berbasis kedelai dikaitkan dengan perlindungan lebih baik terhadap kanker payudara, baik pada wanita pramenopause maupun pascamenopause, serta tingkat kelangsungan hidup yang lebih baik. Sebuah tinjauan sistematis yang dilakukan pada tahun 2019 menganalisis hubungan antara konsumsi produk kedelai dan tingkat kematian akibat kanker, menemukan penurunan 12% dalam kematian akibat kanker payudara dengan meningkatnya asupan kedelai.
Ada juga bukti yang meningkat bahwa memperkenalkan makanan berbasis kedelai kepada anak-anak, terutama anak perempuan, sejak dini, bermanfaat. Studi menunjukkan bahwa ketika anak perempuan mengonsumsi 1–1,5 porsi kedelai setiap hari selama masa kanak-kanak dan remaja, risiko mereka terkena kanker payudara di kemudian hari dapat berkurang sebesar 28%–60%.
Apakah Susu Kedelai Dapat Membantu Meredakan Gejala Menopause?
Isoflavon dalam makanan berbasis kedelai, termasuk susu kedelai, telah terbukti membantu mengurangi hot flush, salah satu gejala menopause yang paling umum dan mengganggu. Sebuah studi menunjukkan bahwa makanan atau suplemen berbasis kedelai dapat membantu mengurangi frekuensi hot flush, terutama bagi wanita yang sering mengalaminya.
Apakah Susu Kedelai Cocok untuk Diet Bebas Alergen atau Intoleransi?
- Bebas Laktosa – Susu kedelai secara alami bebas laktosa, menjadikannya pengganti ideal untuk orang dewasa dan anak-anak di atas usia 12 bulan yang perlu mengikuti diet bebas laktosa.
- Bebas Gluten – Sebagian besar susu kedelai tidak mengandung gluten, tetapi selalu baik untuk memeriksa label untuk klaim bebas gluten dan membaca daftar bahan.
- Bebas Kacang – Kacang biasanya bukan bahan dalam susu kedelai. Namun, seperti makanan lainnya, pastikan untuk memeriksa label untuk memastikan tidak ada jejak kacang yang tercantum.
Bagaimana Memilih Susu Kedelai Terbaik?
Saat ini ada banyak pilihan susu kedelai di pasaran. Untuk memilih dengan bijak, pilih susu kedelai yang diperkaya dengan kalsium dan vitamin B12 untuk memaksimalkan manfaat nutrisinya.